Perbedaan Augmanted Reality VS Virtual Reality

Coba bayangkan anda berada dipuncak Gunung Merapi. Kamu menyaksikan sekeliling dan bengong dengan keindahan pemandangan disekeliling Gunung Merapi. Kamu berkeingian guna terjun dari gunung untuk menikmati sensasi adrenalin yang tinggi. Akhirnya anda terjun dengan bebas. Ketika anda melihat ke belakang , anda melihat sepasang sayap di pundakmu yang membantumu tebang guna memudahkanmu mengitari Gunung Merapi. Tentunya akan paling mengasikkan.

Nah Itulah hal dapat terjadi andai kamu memakai virtual reality. Dengan teknologi yang ada ketika ini, kamu dapat merasakan urusan itu terjadi di dalam runganmu tanpa mesti terbit langsung ketempat yang hendak kamu lihat dan rasakan. Yaa.. meskipun tentu akan terasa bertolak belakang antara sensasi nyata dan sensasi virtual. Dengan virtual reality, anda akan benar benar sedang di lingkungan yang diciptakan seserupa barangkali dengan lingkungan aslinya. Dalam menjalankan virtual reality anda membutuhkan indra penglihatan dan suara sebagai tambahan khayalan saat menginjak lingkungan virtual yang baru.

Contoh : Dengan virtual reality, seorang pilot dapat belajar mengemudikan pesawat dengan virtual airplane. Dimana di dalamnya ada tombol dan faedah yang sama dengan pesawat aslinya. Contoh lain, seorang tentara militer dapat belajar menembak dan berperang denga simulasi yang diciptakan dengan basic virtual reality.